Notification

×

Iklan

resellerwhm.com - Hosting Unlimited Murah

Iklan

resellerwhm.com - Hosting Unlimited Murah

Tag Terpopuler

Diduga Rektor IAKN Kupang Menghindar, Setelah Pecat Tiga Pejabat Kampus Tidak Bisa Ditemui

Rabu | 6.8.25 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-06T07:22:13Z
banner 325x300


Liputan-NTT.Com - Kupang,- Diduga menghindar, Rektor IAKN Kupang Dr. I Made Suardana, M.Th tidak dapat ditemui sejak  pecat tiga pejabat kampus Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Kupang. Tiga pejabat yang dipecat mengaku bahwa Rektor IAKN sedang berkantor tapi mereka tidak dapat bertemu. 


Hal itu disampaikan oleh Marthin Ch. Liufeto yang didampingi oleh Marla Marisa Djami dan Yenry Pellondou di ruang tunggu Rektor pada Rabu, 6 Agustus 2025.


Marthin Ch. Liufeto kepada awak media menjelaskan bahwa mereka terus menunggu untuk meminta klarifikasi dari Rektor IAKN terkait SK Pemecatan yang diterima tapi dari bagian Rektorat menyatakan Rektor belum bisa ditemui. 


“Kami sudah menerima SK Pemecatan yang diberikan oleh Rektor IAKN Kupang tapi kami harus mendapat penjelasan terkait SK yang kami terima”. 


Diketahui satu hari sebelumnya (5/8) BEM IAKN Kupang melakukan aksi damai di Kampus IAKN Kupang. BEM dengan tegas menuntut bertemu Rektor IAKN secara langsung untuk mempertanyakan dasar pemecatan terhadap 3 pejabat kampus yang dinilai tidak sesuai regulasi namun berdasarkan pernyataan pihak kampus, Rektor tidak ada di tempat dengan alasan tugas keluar.


BEM menilai alasan tugas keluar yang diberikan pihak kampus dalam hal ini ibu Lia Wetangtera, PhD bersama Wakil Rektor 1 tidak masuk akal karena menyatakan Rektor sedang tugas ke Alor, tidak lama kemudian menyatakan Rektor sedang di UNKRIS, selang beberapa saat menyatakan Rektor baru tiba di bandara dan akan segera tiba di kampus. Alasan-alasan tersebut tidak masuk akal sehingga BEM menilai Rektor sengaja menghindari massa aksi. (*)





×
Berita Terbaru Update